Wisata Kepulauan Seribu Bersama Balita

 Wisata Kepulauan Seribu Bersama Balita

Emang bisa? Bisa doonk, hehehe. Alhamdulillah banget deh ini, 3 hari tempo hari kita sekeluarga pergi ke Kepulauan Seribu, pulau Harapan lebih tepatnya, untuk liburan. Lumayan mumpung tetap udara liburan setelah lebaran. Walau suami nambah cutinya sih, menjadi sanggup ke pulau Harapan justru setelah cuti bersama pemerintah selesai, jadinya sedikit lebih lowong untuk menjelajah Kepulauan Seribunya, terlebih di sekitaran pulau Harapan 🙂

PEMILIHAN PAKET TOUR

Sebenernya ya, sebelum akan menentukan untuk menginap di pulau Harapan, kita bingung. Bingung aja, aku gak pede untuk mempunyai anak berwisata ke Kepulauan Seribu. Soalnya, dulu ke pulau Tidung dan berasal dari pengalaman, kecuali menginap dan bermain di Kepulauan Seribu ya pasti biasanya aktivitas lautnya. Jadi, sempet kepikiran untuk menginap di salah satu pulau resort aja yang insyaAllah fasilitasnya lebih terjamin and kecuali sanggup yang sedikit ramah anak. Nah, hasil googling, kita dapet info ada pulau Putri, salah satu pulau resort di Kepulauan Seribu. Di sana pulau yang paling ramah anak kayaknya. Karena ada layanan waterboom pinggir laut yang perosotannya itu langsung menuju laut, serta ada terowongan bawah laut, semacam akuarium gitu namun ya langsung di laut, menjadi ikan-ikan dan karangnya ya sebetulnya di habitat asli mereka. Lumayan ya, sanggup menjadi pengalaman yang menarik dan mengasyikkan buat anak-anak. Jadilah aku bilang ke suami, yuk kecuali selamanya sudi wisata ke Kepulauan Seribu, turut tour pulau Putri aja.

Tapi, setelah ngeliat cost yang perlu kita keluarkan (karena hitungannya menjadi 4 orang ya bok, Nawa telah dihitung dikarenakan telah lebih berasal dari 2 tahun, huee), kok kayaknya menjadi sayang yaa, ahahaha. Akhirnya cari-cari opsi lebih bersahabat, tetap kepikiran deh, gimana kecuali menginap di pulau pemukiman (alias di homestay gitu) tetap ada 1 hari kita menjelajah pulau Putri ini. Terus berhubung suami yang berkomunikasi bersama pihak tour Kepulauan Seribu, sekalian deh nanya ke mereka, sanggup gak ya kecuali kita sudi ke pulau Putri dan nikmati si waterboom serta terowongan bawah lautnya itu. Ternyata bisaa, yeaay. Walau kena cost tambahan kembali ya, namun memadai lah, tetap lebih irit dibanding perlu menginap di resortnya, hehehe Wisata Pulau Di Kepulauan Seribu Yang Bisa Kamu Kunjungi .

Akhirnya dipilih lah pulau Harapan untuk daerah kita menginap itu. Memilih pulau Harapan dikarenakan apa ya? Karena kayaknya homestay nya telah ada di Traveloka sih, menjadi kita booking homestaynya terpisah bersama paket tour yang disediakan.

SPEEDBOAT ATAU KAPAL BIASA? Hal yang Hanya Bisa Kamu Dapatkan kala Berwisata ke Kepulauan Seribu

Nah, ini berarti juga nih di cost nih. Soalnya kecuali menggunakan speedboat telah otomatis lebih cepet (banget) donk. Tapi ya perlu dibayar bersama harga yang memadai juga. Berhubung aku bawa anak-anak ya, jadilah menentukan untuk menggunakan speedboat saja, yang insyaAllah fasilitasnya juga lebih baik (pelampung yang disediakan untuk setiap penumpang, dan kamar mandi yang lebih bersih) serta kala perjalanan yang jauh lebih sebentar. Apalagi belum lama ini ada kejadian kapal terbakar itu ya, menjadi suami telah mirip sekali gak sudi dan gak kepikiran opsi tak sekedar speedboat deh, hee.

Terus bener donk, ini kapal cepet banget banget. Eh, anyway, kecuali menggunakan speedboat itu naiknya berasal dari dermaga Marina Ancol, kecuali menggunakan kapal biasa berasal dari Muara Angke. Terus paket tournya itu hanya gak juga cost masuk ancolnya aja, cost speedboatnya mah telah pasti ya 🙂

Kemarin itu totalperjalanan menuju pulau harapan hanya 1,5 jam. Waktu ke pulau Tidung dulu ya, aku naik kapal biasa (dan pulau Tidung itu lebih deket berasal dari pulau Harapan), butuh kala lebih kurang 2,5 jam. Ini pulau Harapan, pulau (berpenduduk) yang letaknya paling utara, hanya ditempuh didalam kala 1,5 jam. Kebayang gak cepetnya kayak apa? paket wisata pulau seribu

Oiya, speedboat ini juga sempat berhenti sebentar sih di pulau Kelapa, pulau yang tetap menyambung bersama pulau Harapan. Walau menyambung, selamanya aja ya speedboatnya jalan kembali memutar sampai dermaga pulau Harapan.

Perhatian paling utama naik speedboat adalaahh.. jangan naik di anggota paling depan! hahaha. Kami donk tempo hari dikarenakan antusias, menjadi begitu masuk, ya menuju daerah duduk paling depan donk. Ternyataaa, dikarenakan kapal cepat, menjadi goyangannya terasa banget, beneran menjadi kayak naik atraksi di Du*an, haha. Apalagi begitu telah berasal dari pulau Kelapa menuju pulau Harapannya, gelombangnya makin guede banget, makin makin kayak naik Kora-kora deh 😀

Tapi Alhamdulillah banget deh ini Naia kuat. Setelah berhenti di pulau Kelapa kan telah banyak penumpang terhadap turun tuh, menjadi telah memadai kosong kan. Nah, suami dan yang lainnya (kami juga mengajak ibu mertua dan adik ipar) tukar ke belakang, Nawa juga tukar dikarenakan dia risau bersama gelombang yang makin besar itu. Sedangkan Naia, kuat sangat dia gak sudi diajak pindah, menjadi ya aku nemenin dia deh di depan. Tapi perlu berdiri, dikarenakan kecuali duduk, aku juga gak kuat, haha. Berdiri enak dan seru, dikarenakan sanggup sambil melihat ombaknya melalui jendela xp

HARI PERTAMA – SNORKELING DAN ISLAND HOPPING 1

Oiya, kita kelanjutannya menentukan untuk pergi ke pulau Harapan selama 3 hari 2 malam, bersama jadwal hari kedua bermain-main di pulau Putri. Nah, jadwal kapal berasal dari Marina adalah jam 8 pagi (yang kelanjutannya berangkat jam 8.30). Dengan perjalanan 1,5 jam, menjadi sampai pulau Harapan jam 10.

Sampaai di pulau Harapan

Menunggu perahu untuk Snorkeling

Sebelum Snorkeling

Tapi sampai homestaynya banget itu lebih kurang jam 1/2 11an sih, menjadi tanggung waktunya kecuali sudi langsung beraktivitas. Tanggung kala Dzuhur gitu, and istirahat dulu lah ya setelah terguncang oleh speedboat tadi, hahaha. Jadi beraktivitas kembali lebih kurang jam 2 deh. Langsung snorkeling di pulau Bira dan island hopping ke pulau Dolphin. Iyap, kelanjutannya hanya sempet ke 1 pulau aja setelah snorkeling (yang tadinya direncanakan ke 2 pulau lagi) dikarenakan keasikan snorkeling and anak-anak tetap belum senang main pasir dan nyemplung di pulau Dolphin 😀

Oiya, dikarenakan paketnya juga include foto-foto di didalam air, menjadi ya sambil snorkeling sambil foto-foto juga sih. Ini juga yang buat lama snorkelingannya, hahaha. Dari begitu banyak foto, aku paling senang bersama foto yang ini deh, hehe.

Seperti yang ada di caption, berhubung aku baru banget sanggup berenang, ingin banget rasanya nyemplung gak menggunakan pelampung, namun anak-anak ternyata juga antusias nyemplung, hihihi. Sayang pas Nawa turut nyemplung gak sempet kefoto, huhu. Emang dia begitu sudi selesai juga sih baru tertarik nyemplungnya 😀

Pinggir pulau Dolphin

Selesai snorkeling di pulau Bira ini, kita menuju pulau Dolphin. Di sini nih Nawa asik aja main sendirian, diajak pulang dikarenakan telah sore tetap aja ingin nyemplung, hee. Akhirnya yaudah dihitung atau dikasih batas kala deh dia mainnya. Walau begitu, Naia Nawa juga telah memadai senang sih main di sini, menjadi gak bete dan cranky deh pas diajak pulang